Tanjungpinang, (digitalnews) – Walikota Tanjungpinang Rahma S.IP terus menjalankan roda pemerintahan di Kota Tanjungpinang walau pun sempat diterpa “Angin Kencang”.
Namun, hal tersebut tidak membuat dirinya ” Surut” dalam memberikan pelayanan ke masyarakat Kota Tanjungpinang yang ia cintai. Baginya, hal itu sudah biasa.
Ahad (21/03/2021) yang merupakan hari libur, Rahma bersama Anggota Komisi V DPR RI Cen Sui Lan dan Kepala Balai P2P Wilayah Sumatera III Zubadi ST, MT melakukan peninjauan pengelolaan Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) Batu Hitam.
SWRO merupakan sistem desalinasi mengolah air laut menjadi air tawar, yang dikelola untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat Tanjungpinang.
Semua ini ia lakukan demi kesejahteraan warga masyarakat Kota Tanjungpinang dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Pada kesempatan itu, Rahma meminta support dan dukungan anggaran dari pusat melalui Cen Sui Lan anggota komisi V DPR RI untuk dapat mengoptimalkan sambungan ke rumah warga.
“Target pemerintah mengalirkan air bersih ke 5.000 rumah. Tahun lalu sudah tersambung untuk 900 rumah. Direncanakan 500 rumah untuk tahun ini,” katanya kepada media.
Rahma juga menjelaskan, SWRO ini dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat (PUPR) Kota Tanjungpinang dibawah UPTD.
“Untuk SWRO Penyengat, melalui APBD Pemko telah tersambung untuk 100 rumah, dengan target 700 rumah yang akan dialiri,” ucapnya penuh optimis.
Lanjut Rahma, untuk pengelolaan SWRO sudah tidak ada kendala, hanya menunggu proses sambungan ke rumah warga.
“Do’akan pemerintah dapat mengaliri 5.000 rumah sesuai target yang direncanakan,” pintanya.
Sementara itu, Cen Sui Lan menuturkan, SWRO di Tanjungpinag sudah berjalan baik. “Pengelolaannya sudah bagus, juga SWRO di Pulau Penyengat untuk jangka panjang,” jelasnya.
“WRO memiliki Kapasitas 50L/detik. Baik SWRO Batu Hitam dan SWRO Penyengat sudah beroperasi dan pemanfaatannya sudah dirasakan oleh masyarakat,” pungkas Cen Sui Lan. (**)
Penulis: Era/Prokompim
