Tanjungpinang, (digitalnews) – Menekan angka stunting di Tanjungpinang, Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah dan Raja Ariza (Lis-Raja), dalam debat calon, berkomitmen mengatasi kasus stunting.
Lis-Raja juga akan menekan angka kematian bagi ibu dan anak, dengan memperkuat posyandu dan merelokasi anggaran cukup.
Hal itu disampaikan, Lis-Raja, secara langsung di Hotel CK Tanjungpinang, saat menjawab pertanyaan dari panelis, terkait cara mengatasi kasus kematian ibu dan anak gegara stunting.
“Lis-Raja akan membenahi posyandu yang tidak aktif. Kami memberikan anggaran yang cukup untuk mengaktifkan dan memperkuat posyandu di lapangan,” kata Lis.
Kemudian Lis-Raja juga meningkatkan jumlah posyandu agar menjangkau sasaran yang tepat.
“Lewat tenaga kesehatan yang ada di posyandu kita bisa mendeteksi terjadinya stunting dan kematian ibu hamil,” ungkapnya.
“Jadi dengan kita mengintensifkan poayandu, kita dapat mencegah stunting dan rentan kematian ibu hamil,” sambungnya.
Sementara menanggapi persoalan kasus stunting itu, paslon Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Rahma dan Rizha Hafiz (RAMAH), menyampaikan, terkait itu dengan memulai penguatan dari posyandu.
Lanjut Rahma, penanganannya sejak persiapan menikah dan setelah menikah yang didata di posyandu lewat kader kader posyandu.
“Berkaitan stunting ini akan memberikan protein susu ikan. Nanti akan kerja sama dengan penguatan, untuk membuat biskuit ikan hiu,” tutupnya. (*)
Penulis: Red