Tanjungpinang, (digitalnews) – Pompong atau transportasi laut dari Pulau Penyengat ke Tanjungpinang mengalami mati mesin, Jum’at (06/05/2022) siang.
Humas Basarnas Agung menginformasikan, kejadian ini bermula saat Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang yang sedang melaksanakan Siaga SAR Khusus Angkutan Lebaran Tahun 2022/1443 H menggunakan RIB (Rigit Inflatable Boat).
Tujuannya, kata Agung untuk melihat aktifitas penyeberangan menuju Objek Wisata Pulau Penyengat.
“Dalam operasi tersebut, dijumpai satu buah kapal kayu/pompong dengan POB 17 orang diantaranya 1 orang pengemudi, 1 orang pembantu pengemudi dan 15 orang wisatawan,” ujarnya.
Berdasarkan keterangan dari salah satu korban bahwa kapal kayu/pompong yang mereke gunakan hendak menuju pelabuhan Tanjungpinang dalam perjalanan di tengah laut Kapal kayu/pompong itu mengalami mati mesin.
Dan, dijumpai terdapat rembasan air yang masuk ke Kapal sehingga Rescue BASARNAS Tanjungpinang.
“Dengan sigap tim langsung mengevakuasi kami menuju pelabuhan Tanjungpinang dengan keadaan selamat,” kata salah satu penumpang.
Sementara, Ketua Tim Rescue Tanjungpinang Yones Hermanto menyebutkan bahwa ini adalah salah satu tugas dan Tanggung jawab bersama khususnya Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang.
“BASARNAS hadir di tengah-tengah masyarakat selalu berupaya untuk membantu masyarakat yang sedang membutuhkan,” ungkapnya.
“Khususnya bagi angkutan laut objek wisata dan antar pulau lainnya,” pungkas Yones. (*)
Penulis: Era
