Tanjungpinang, (digitalnews) – 17 Bakal calon (Balon) Anggota DPD RI yang awalnya masuk dalam tahapan pendaftaran di KPU Provinsi, saat ini hanya tinggal 11 nama saja.
Pasalnya 6 Balon DPD RI setelah dilakukan verifikasi administrasi oleh KPU Kepri belum memenuhi syarat dukungan. 6 Balon tersebut seperti yang disebutkan diberita sebelummya diberikan 1 kali kesempatan untuk melengkapi kekurangan.
Hal ini diinformasikan oleh Ketua KPU Kepri Sriwati lewat staffnya Siti Faradilla kepada awak media, kemaren.
“Berikut disampaikan hasil verifikasi adminisitrasi dukungan minimal pemilih bakal calon DPD provinsi Kepulauan Riau. Berdasarkan hasil rapat pleno rekapitulasi verifikasi adminisitrasi, hanya 11 Balon yang lulus,” tulisnya di Grub WhatsApp sambil mengirim data hasil rekapitulasi.
Ia menjelaskan, dukungan minimal pemilih bakal calon DPD di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dilaksanakan oleh KPU Kepri pada 15 Januari 2023 di kantornya Jalan R H Fisabilillah Km 8 atas Tanjungpinang.
Adapun 11 nama yang tak lulus administrasi yakni, Alias Wello, Andika B Prasetya, Ismeth Abdullah, Sunarto Poniman, Juanda dan R Imran Hanafi.
Sebelumnya diberitakan, Pendaftaran Bakal Calon (Bacalon) DPD RI, Jumat (30/12/2022) dinyatakan ditutup oleh KPU Provinsi Kepri.
Hal ini dikatakan oleh Ketua KPU Provinsi Kepri Sriwati kepada sejumlah awak media di kantor KPU Kepri di Jalan R.H Fisabilillah Km 8 atas, Kota Tanjungpinang.
Ia menjelaskan, sejak dibukanya pendaftaran syarat Bacalon, terdapat 21 peserta pencalonan yang masuk ke KPU Provinsi Kepri.
“Yang memenuhi syarat hanya 17 calon dan 4 Bacalon gagal, ” ujar Sriwati.
Dikesempatan yang sama, Komisioner KPU Provinsi Kepri Arison menyebutkan, syarat dukungan sebanyak 2000 pendukung.
Tetapi, lanjut Arison, jika nanti setelah dilakukan verifikasi data ada yang kurang atau ada KTP yang tidak terdaftar sebagai pemilih maka Bacalon DPD diberikan 1 kali perbaikan verifikasi administrasi.
“Jika tidak dapat memenuhi, maka dinyatakan gagal untuk melanjutkan verifikasi faktual,” terangnya.
Setelah itu, bagi ASN, TNI/POLRI wajib mundur jika sudah dinyatakan lolos verifikasi faktual oleh KPU pada 1 Mei 2023 mendatang.
“Pada tanggal 1 Mei itu lah peserta mendapatkan tiket untuk mendaftar sebagai Calon DPD RI pada Pemilu 2024,” pungkasnya.
Sementara, berikut 17 nama Bacalon DPD RI yang terverifikasi administrasi, Alias Wello, Andika B Prasetya, Dharma Setiawan, Dwi Ajeng Sekar Respaty, Gerry Yasid, Hardi Selamat Hood, Haripinto, Hotman Hutapea, Ismeth Abdullah, Juanda, M. Imran Hanafi, Ria Saptarika, Richard H Pasaribu, Sirajudin Nur, Sthepani Gerald Martogi.S dan Sunarto Poniman. (*)
Penulis: Era
