Tanjungpinang, (digitalnews) – Sebanyak 200 kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) akan diberangkatkan ke Jakarta dalam rangka perayaan HUT Emas PDIP ke-50 tahun.
Hal ini dikatakan oleh Sekteraris DPD PDIP Provinsi Kepri Lis Darmansyah kepada awak media ini, Rabu (04/01/2023) pagi.
“Hari ini, Romo (Ketua DPD PDIP Kepri.red) melepas 35 orang Satgas PDIP ke Jakarta. Untuk kegiatan dipusatkan di Jakarta Expo Kemayoran,” ujarnya.
“Kegiatan HUT Emas PDIP ini akan dihadiri langsung oleh Presiden RI Joko Widodo, ” tambah Lis.
Lis menjelaskan, dari 35 orang Satgas itu terdiri dari perwakilan Satgas masing – masing 7 Kabupaten Kota mengrimkan 5 orang. Kecuali Kabupaten Lingga 3 orang dan Batam 7 orang.
“Di acara nanti juga di pertandingkan yel yel dari masing masing Provinsi, ” terangnya.
Lanjut Lis, kegiatan pelepasan dimulai dari semalam di kumpulkan di Baran untuk mendapatkan pengarahan Dari ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Kepri H.M Soerya Respationo yang didampingi oleh Ketua DPC dan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Se provinsi Kepri dan Fungsiinaris DPC.
“Dan, hari ini juga dilepas secara langsung oleh Romo dengan menggunakan pesawat city link jam 12: 55 dari Hang Nadim Batam,” ungkapnya.
Kemudian kata Lis, hari puncak Harlah juga dari Kepri dihadiri oleh seluruh Fungsinaris DPD, Ketua Sekretaris DPC Se Kepri, seluruh Ketua OAC se-Kepri, seluruh Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD se-Kepri dan 3 oang Pengurus Ranting / tingkat Kecamatan masing – masing kabupaten/Kota, dan 3 orang Pengurus Ranting.
Sementara, saat pelepasan tersebut beberapa arahan dari Ketua DPD H.M Soerya Respationo diantaranya tentang kedisiplinan, sikap, mental, baris berbaris dan ideologi Pancasila sebagai bekal ikut pelatihan terpusat di Jakarta.
Kegiatan tersebut (HUT Emas PDIP.red) juga dihadiri dari satgas, pengurus partai seluruh Indonesia.
Sebelumnya, Ketua DPD PDIP Kepri H.M Soerya Respationo biasa disapa Romo menyebutkan, masing maaing DPC dalam rangkaian Harlah ke-50 yang jatuh pada 10 Januari 2023 di masing-masing daerah mengisi dengan membuat rangkaian pertandingan olah raga, kegiatan Seni Budaya, Bhakti Sosial dan kegiatan Sosial kemasyarakatan Lainnya.
“Artinya hal hal yang bermanfaat bagi masyarakat dan membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan di saat-saat pasca Covid atau setelah masyarakat kita mengalami gonjangan ekonomi akibat Covid-19,” ucapnya. (*)
Penulis: Era
