6 Kru Lintas Kepri Diduga Dipecat Sepihak, ACP Desak Gubernur RUPS-LB

by -286 views
Andi Cori Parahuddin (ACP)
Andi Cori Parahuddin (ACP)

Tanjungpinang, (digitalnews) – Permasalahan di “Tubuh” Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Provinsi Kepri terus berlanjut. Kabar terbaru saat ini yang didapat awak media digitalnews 6 orang kru kapal MV Lintas Kepri diduga dipecat sepihak oleh direktur BUP Kepri Capt Awaluddin.

“Kami memang kemarin disampaikan melalui pesan WhatsApp (WA) grup,” kata salah satu kru MV Lintas Kepri Capt Cornel, Rabu (08/02/2022) di Batu 8 atas, Tanjungpinang.

Cornel menjelaskan, dalam isi pesan WA grup, pimpinan meminta 6 orang kru kapal untuk datang ke Kantor PT Pelabuhan Kepri guna membahas perubahan tupoksi.

“Faktanya berbeda, saat ini kami dirumahkan tanpa ada kejelasan hingga kini,” ujarnya.

Lanjut Cornel, dengan dirumahkannya 6 kru MV Lintas Kepri tersebut, hingga saat ini pihqknya masih menunggu itikad baik dari Direktur PT Pelabuhan Kepri untuk mendapat kejelasan status pekerjaan.

“Sejak kami dirumahkan, surat pemberhentian kami sampai saat ini belum keluar. Padahal, kalau dihitung kontrak kerja, masa kerja kami masih berjalan,” ungkapnya.

Selain pemberhentian sepihak oleh Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Kepri tersebut, informasi yang didapat oleh awak media ini, gaji mereka juga dipotong oleh manajemen sebesar 20 persen.

“Gaji dipotong 20 persen dengan alasan operasional docking. Padahal pemotongan gaji tersebut tanpa dilandasi dasar hukum yang jelas,” beber Cornel.

Terkait wacana langkah hukum yang akan ditempuh, Cornel masih menunggu itikad baik dari perusahaan.

Menurutnya, sebagai perusahaan pelat merah, tindakan dalam merumahkan karyawan tentunya sangat disayangkan. Sebab sejumlah kru tersebut merupakan tulang punggung keluarga.

“Memang kami hanya kru. Tapikan kita punya keluarga,” ucapnya.

Di kesempatan itu juga, Capt Indra yang saat itu mengundurkan diri secara baik-baik dari perusahaan milik Pemprov Kepri tersebut juga beranggapan di BUP sarat kepentingan.

“Kenapa saya mundur, karena memang manajemen BUP ini terlalu banyak kepentingan,” sebutnya.

Sementara itu, Aktivis Pergerakan Andi Cori Patahuddin (ACP), dengan tegas menyampaikan bahwa persoalan BUP Kepri belum selesai.

“Internal BUP ini sudah sangat parah. Tdak ada keharmonisan antara deputi dan manajemen. Apalagi bagian keuangan dan pengelolaan aset yang karut-marut,” ujarnya.

Akan hal itu, ACP mendesak Gubernur Kepri Ansar Ahmad segera melaksanakan RUPS-LB dan memberhentikan Capt Awaluddin.

“Tindak lanjut dari pertemuan bersama Asisten II, pemprov telah menggelar pertemuan dengan pihak BUP. Akan tetapi manajemen BUP justru memaparkan persoalan labuh jangkar,” ucapnya.

“Sementara, kami tidak pernah mempersoalkan masalah itu. Harusnya BUP jawab sejumlah karut-marut yang terjadi. Oleh karena itu saya minta Awaluddin dipecat,” pungkas ACP.

Terpisah, Direktur BPU Kepri Cpt Awaluddin saat dikonfirmasi kebenaran dari informasi dipecatnya beberapa kru kapal MV Lintas Kepri mengatakan segera melakukan konfrensi Pers terkait aturan pemecetan tersebut.

“Besok atau lusa kita akan lakukan klarifikasi atau konfrensi pers. Nanti saya kabari ya,” ujarnya melalui telpon seluler. (*)

Penulis: Era

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.