Batam, (digitalnews) – Ansa Ahmad dinilai paling berpengalaman sebagai kepala daerah di Kepri.
Hal ini dikatakan oleh seorang tokoh masyarakat Kecamatan Galang Kota Batam Rahmat kepada media, Sabtu (07/11/2020).
Ia menyebutkan, dari tiga Paslon gubernur yang maju di Pilkada Kepulauan Riau (Kepri) tahun 2020 hanya H Ansar Ahmad SE,.MM yang paling lama dan paling berpengalaman sebagai kepala daerah.
Menurut Rahmat, Ansar Ahmad pernah sepuluh tahun memimpin Bintan dan punya prestasi yang tidak hanya diakui oleh masyarakat Kepri tetapi juga nasional dan internasional.
“Prestasinya juga sudah diakui. Bagi kami tentu lebih berpihak pada Paslon yang punya pengalaman memimpin dengan prestasi kerja yang diakui,” ujarnya ketika ikut menghadiri acara kampanye Ansar Ahmad di Pulau Air Raja, Galang, Kota Batam.

Kata Rahmat, saat ini masyarakat Kepulauan Riau sudah sangat cerdas dan bisa membedakan mana Paslon yang punya semangat membangun dan mana yang tidak. Masyarakat Galang pada umumnya, lanjutnya, akan mendukung calon gubernur yang tidak banyak bicara tapi kerja nyatanya diakui.
“Untuk itu kami mendukung Pak Ansar. Saya lihat perjalanan politiknya memang sepenuhnya dia korbankan untuk membantu masyarakat. Kita optimis Kepri akan memasuki gerbang baru kalau pak Ansar memimpin,” sebutnya penuh semangat.
Rahmat mencontohkan ketika menjabat baik sebagai kepala daerah maupun ketua partai politik, Ansar Ahmad selalu memberikan kontribusi yang nyata pada masyarakat.
“Jadi Bupati Bintan hasilnya bagus. Jadi Ketua Golkar Kepri juga banyak membantu masyarakat kecil. Karena itu wajar kalau Golkar menang Pemilu ketika beliau jadi ketuanya karena memang melalui Golkar kepentingan masyarakat diperjuangkan. Pemimpin seperti ini yang kita harapkan,” ungkapnya.
Sementara itu, mendengar komentar tokoh masyarakat tersebut, Ansar Ahmad mengakui apa yang dirinya lakukan memang sudah seharusnya dilakukan oleh seorang pemimpin.
“Pemimpin itu akan bahagia kalau masyatakat yang dipimpinnya merasakan hasil dari buah kepemimpinannya,” katanya singkat tapi padat. (**)
Penulis: Era