Tanjungpinang, (digitalnews) – Festival Kopi Merdeka (FKM) yang berawal dari isu kopi di Tanjungpinang yang berkembang menjadi salah satu icon Kota Gurindam.
Hal ini dikatakan oleh Inisiator FKM Joko Yuhono saat konfrensi Pers bersama panitia, Ophie Danzo eks vokalis Voodoo dan Husnizar Hood di lokasi Jalan Merdeka, Kota Tanjungpinang, Jum’at (19/08/2022).
“Saya memilih isu kopi karena kopi ini disukai oleh semua orang, pria mau pun wanita. Apalagi kopi di sini sudah menjadi kultur atau gaya hidup itu alasan yang pertama festival ini dilaksanakan,” ujarnya.
Lanjut Kajari Tanjungpinang ini, alasan yang kedua ia ingin ikut membangun brand baru terhadap Jalan Merdeka karena jalan ini yang dulunya sangat legendaris dan terkenal di masanya.
“Dengan FKM ini, saatnya kita membangun jadi brand baru. Kita liat sendiri bahwa pak gubernur sudah melakukan renovasi dan memperindah Jalan Merdeka ini,” ungkapnya.
Di kesempatan itu juga, Husnizar Hood seniman di Provinsi Kepri itu menyebutkan, FKM ini juga akan dilaksanakan kegiatan olah raga yang belum pernah diadakan sebelumnya.
“Ada Tenis Meja jalanan yang diinisiasi oleh kawan-kawan persatuan tenis meja. Juga ada senam sehat di pagi hari,” bebernya.
Kemudian, kata Husnizar, sekitar pukul 16.00 Wib sore ada fashion yang lagi trend di mana-mana.
“Fashion itu besok untuk kategori anak-anak kemudian malamnya kita akan mengikuti juga ada catwalk dari tamu undangan yang akan melintasi karpet merah,” sebutnya.
Sementara, Ophie Danzo mengumumkan bahwa ia akan membawakan tembang hitnya dulu yang sempat menggema di seluruh Indonesia pada zamannya.
“Pertama saya akan bawakan lagu, Salam Untuk Dia. Ada yang masih ingat? Ayo kita nyanyikan,” ucapnya sambil bernyanyi bersama insan pers. (*)
Penulis: Era