Anambas, (digitalnews) – Kembali ditemukan satu buah paket benda mencurigakan yang ditemukan oleh masyarakat Desa Kuala Maras, Kabupaten Anambas, Selasa (02/05/2023).
Penemuan paket berlambang bendera negara asing (Israel.red) tepatnya di Teluk Jebong Desa Kuala Maras Kecamatan Jemaja Timur.
Hal ini diutarakan Kapolsek Jemaja AKP Joko Setiasno. Ia menjelaskan, saksi yang menemukan barang tersebut bernama Hafizur dan Eka yang merupakan seorang nelayan yang sedang mencari kayu di Teluk Jebong bersama 3 orang teman lainnya.
Kemudian, lanjut Kapolsek, pada saat pukul 09.00 Wib saksi bersama 3 (orang teman lainnya beristirahat di sekitaran pesisir pantai Teluk Jebong, setelah selesai beristirahat saksi melakukan penyisiran di sekitaran pohon bakau untuk mencari kerang.
“Ia pun menemukan 1 buah paket benda mencurigakan yang terbungkus plastik transparan yang bertuliskan kode 730 berbendera negara israel dengan dlindungi oleh karet balon berwarna hitam yang dikirakan memiliki berat -+1 Kg,” terangnya.
Dengan temuan tersebut, saksi memberitahukan kepada temannya dan atas kesepakatan bersama untuk selanjutnya barang temuan tersebut dibawa ke rumah Hafizur.
“Setelah sampai di kediaman Hafizur, merekapun sepakat untuk melaporkan perihal temuan kepada Kepala Desa Kuala Maras,” sebutnya.
Kemudian Kepala Desa Kuala Maras pun langsung memberi tahu temuan ini ke Polsek Jemaja. Atas informasi yang diterima, personil Polsek Jemaja pun menidaklanjuti dengan menuju ke kediaman saksi penemuan benda mencurigakan yang dimaksud.
“Temuan tersebut memiliki kemiripan dengan temuan paket benda pada tanggal 26 Desember 2022 di Desa Air Biru Kecamatan Jemaja Kabupaten Kepulauan Anambas,” ungkap Kapolsek.
“Terbuka kemungkinan, paket benda yang mencurigakan itu berhubungan dengan paket kokain yang ditemukan sebelumnya di Air Biru,” pungkasnya.
Sementara, isi paket tersebut ternyata kokain seberat kurang lebih 1 Kg. Hal ini dibenarkan oleh Kasubag Humas Polres Kepulauan Anambas Iptu Vindo lewat pesan WharsApp awak media ini.
“Iya, mirip dengan temuan kemaren,” katanya. (*)
Penulis: Era
