Bintan, (digitalnews) – Sempat buron selama 1 bulan, 2 pelaku pembobol tempat usaha penatu (Laundry) milik Mahdalena ditangkap oleh polisi Polsek Bintan Timur (Bintim), Jum’at (26/04/2024).
Hal ini diketahui saat Kapolres Bintan, AKBP Riky Iswoyo melalui Kapolsek Bintim, AKP Rugianto, konfrensi pers, Selasa (30/04/2024).
“Penangkapan terhadap pelaku HB (31) dan HL (37) di Tanjungpinang,” katanya.
Rugianto menjelaskan, kejadian pencurian yang dilakukan oleh tersangka HB dan HL pada tanggal 14 Maret 2024 atau sebulan lalu.
“Korban mengalami kerugian kalau ditotal sebesar kurang lebih sebesar Rp14 juta,” terangnya.
Lanjut Kapolsek, setelah dilakukan penangkapan terhadap pelaku dilakukan pemeriksaan dan terungkap motif pelaku pencurian karena masalah ekonomi.
“Pelaku mengakui melakukan pencurian untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri 1445 H. Sementara, kedua pelaku sudah mempunyai keluarga dan anak, namun tak mempunyai pekerjaan tetap,” sebutnya.
Mirisnya, kata perwira dengan pangkat 3 balok di pundaknya itu, pelaku bertempat tinggal tidak jauh dari lokasi pencurian sehingga kedua pelaku mengetahui situasi kios laundry tersebut.
“Karena pelaku sudah mengetahui situasi kios Laundry yang tidak ada penghuninya pada malam hari, pelaku leluasa melakukan pencurian peralatan usaha tersebut,” ucapnya.
Barang bukti yang diambil oleh pelaku yaitu, 1 set Boiler (tabung) 20 liter, 2 buah Strika Uap, 1 buah Timbangan Digital, 2 buah Tabung Gas 3 Kg, 1 buah Mesin Air merk Sanyo, 1 buah Kabel Sambung, dan 6 bungkus baju konsumen.
“Saat ini kedua tersangka telah dilakukan penahanan di Polsek Bintan Timur. Mereka berdua diancam dengan pasal 363 Ayat 2 K.U.H.Pidana dengan ancaman 9 tahun penjara,” pungkas Rugianto. (*)
Penulis: Era
